Kelas Online Mr.BOB Kampung Inggris - Kalau kamu pernah belajar Bahasa Inggris, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah relative pronoun. Tapi, banyak orang sebenarnya belum benar-benar paham bagaimana menggunakan relative pronoun dengan tepat untuk membuat kalimat yang lebih efektif, mengalir, dan enak dibaca.
Di artikel ini, kita akan bahas tuntas tentang apa itu relative pronoun, kenapa penting banget dipakai, bagaimana cara pakainya, kesalahan-kesalahan umum yang sering terjadi, dan tips supaya kamu bisa lebih jago menggunakannya dalam percakapan maupun tulisan Bahasa Inggris.
Baca Juga: 30 Ide Nama Playlist Spotify dalam Bahasa Inggris
Relative pronoun adalah kata ganti yang dipakai untuk menghubungkan dua klausa (bagian kalimat) dalam satu kalimat. Relative pronoun berfungsi sebagai penghubung yang menunjukkan hubungan antara klausa utama dengan klausa penjelas.
Beberapa contoh relative pronoun yang sering dipakai:
Dengan menggunakan relative pronoun, kamu bisa menghindari pengulangan kata, membuat kalimat jadi lebih ringkas, dan menulis atau berbicara dengan lebih alami.
Misalnya:
“I met a woman. She is a famous singer.”
“I met a woman who is a famous singer.”
Lihat perbedaannya? Kalimat kedua terasa lebih natural dan nyambung, kan?
Kenapa relative pronoun ini penting banget?
Tanpa relative pronouns, seringkali kita harus mengulang subjek atau objek. Ini bikin kalimat terasa kaku dan bertele-tele.
Relative pronouns memungkinkan kita menyampaikan banyak informasi dalam satu kalimat tanpa harus membuat paragraf jadi panjang.
Dengan relative pronouns, kita bisa memberikan detail tambahan tentang subjek atau objek, sehingga pembaca atau pendengar lebih paham konteks yang dimaksud.
Dalam writing (baik essay, artikel, atau email), penggunaan relative pronouns yang tepat menunjukkan kemampuan bahasa yang lebih advanced dan profesional.
Sekarang kita bahas satu per satu relative pronoun yang umum dipakai:
Digunakan untuk orang sebagai subjek.
Contoh:
Catatan: Kalau yang kita hubungkan adalah subjek (pelaku tindakan), pakai who.
Digunakan untuk orang sebagai objek.
Contoh:
Catatan: Walaupun whom ini secara grammar benar, dalam percakapan sehari-hari sering diganti dengan who atau bahkan dihilangkan sama sekali. Misalnya:
Digunakan untuk menunjukkan kepemilikan.
Contoh:
Catatan: Whose bisa dipakai untuk orang, hewan, atau bahkan benda kalau dalam gaya penulisan formal.
Digunakan untuk benda atau hewan.
Contoh:
Catatan: Sama seperti whom, dalam percakapan sehari-hari which kadang bisa diganti atau dihilangkan, tergantung konteks.
Digunakan untuk orang, benda, atau hewan. That sifatnya lebih fleksibel dan sering dipakai dalam Bahasa Inggris sehari-hari.
Contoh:
Catatan: Dalam banyak kasus, that dan who/which bisa saling menggantikan. Tapi dalam tulisan formal, hati-hati memilih kata yang paling sesuai.
Saat pakai relative pronouns, ada dua tipe klausa yang perlu kamu tahu: restrictive dan non-restrictive.
Klausa ini penting banget buat identifikasi subjek. Tanpa klausa ini, makna kalimat bisa berubah.
Biasanya TIDAK pakai koma.
Contoh:
Kalau kita hapus “that has a broken screen”, makna kalimat jadi kabur. Kita kehilangan info penting tentang identitas laptop yang dimaksud. Laptop yang mana? Semua laptop? Satu laptop tertentu?
Klausa ini cuma nambahin informasi tambahan, bukan hal yang penting untuk identifikasi subjek.
Biasanya pakai koma.
Contoh:
Kalau kita hapus “which I bought last year”, kalimat tetap bisa dipahami: My laptop still works perfectly.
Meskipun terlihat sederhana, tapi tidak sedikit yang masih salah dalam penerapannya. Ini beberapa kesalahan yang sering muncul:
Misalnya pakai which untuk orang, atau who untuk benda.
Salah:
Benar:
Banyak yang bingung kapan harus pakai koma dan kapan tidak.
Ingat:
Kadang dalam percakapan informal, relative pronoun bisa dihilangkan. Tapi dalam tulisan, harus hati-hati supaya kalimat tetap jelas.
Contoh:
Tanpa “which” masih bisa dipahami. Tapi dalam teks formal, sebaiknya tetap ditulis.
Untuk meningkatkan kemampuanmu dalam memakai relative pronouns, coba terapkan beberapa tips berikut:
Baca artikel, novel, atau berita berbahasa Inggris. Perhatikan bagaimana penulis profesional menggunakan relative pronouns untuk membuat tulisan mereka mengalir.
Coba buat kalimat kompleks dengan menggabungkan dua kalimat sederhana pakai relative pronoun.
Misal:
Kalau kamu salah, jangan takut. Analisa kesalahanmu dan perbaiki. Proses belajar bahasa memang begitu.
Saat ragu memilih antara who, whom, whose, which, atau that, pikirkan:
Dengan berpikir seperti ini, pilihan relative pronouns akan lebih tepat.
Dalam bahasa percakapan, fleksibilitas itu penting. Jadi, meski grammar book bilang begini, kalau dalam praktik sehari-hari ada variasi, itu normal.
Yang penting, komunikasimu tetap jelas dan sopan.
Relative pronoun memang kelihatan sepele, tapi perannya sangat besar dalam membuat kalimat dalam Bahasa Inggris jadi lebih efektif, mengalir, dan terasa alami. Dengan memahami dan sering berlatih, kamu akan makin mahir menggunakan who, whom, whose, which, dan that sesuai situasi.
Ingat, dalam bahasa, kunci utamanya adalah komunikasi yang jelas. Jadi, gunakan relative pronouns untuk membantu pesanmu tersampaikan dengan baik, bukan malah membingungkan orang lain.
Kalau baru belajar, nggak usah takut salah. Setiap kali kamu menulis atau berbicara, itu adalah kesempatan buat latihan dan berkembang.
Oh iya, kalau kamu tertarik mempelajari materi bahasa Inggris lainnya, kamu bisa baca-baca artikel kami yang lainnya di website Kelas Online Mr.BOB Kampung Inggris ini ya teman-teman. Jangan lupa untuk follow akun instagram dan follow juga akun tiktok kami ya teman-teman. Kalau kamu kebingungan saat belajar bahasa Inggris, kamu bisa tanyakan materi bahasa Inggris, yang kamu kurang paham sama mentor kami loh teman-teman. Kamu bisa konsultasi di whatsapp kami dulu yuk disini! Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat belajar, ya!