Kelas Online Mr.BOB Kampung Inggris - Belajar bahasa Inggris buat anak itu ibarat mengenalkan rasa baru di lidah mereka. Kalau langsung disodorkan dalam bentuk "ujian" atau "hafalan kosakata", mereka bisa menolak mentah-mentah. Tapi kalau dibungkus dengan rasa yang menyenangkan main, nyanyi, gerak, eksplorasi anak akan penasaran dan mau mencoba lagi dan lagi.

Sayangnya, banyak orang tua atau guru masih terjebak pola lama: duduk, baca, hafal. Metode ini memang ada manfaatnya, tapi untuk anak-anak, hasilnya sering kurang maksimal. Bahasa adalah hal yang hidup. Supaya anak suka, mereka harus mengalaminya, bukan cuma menghafalnya.

Kalau kamu mau mulai dari materi paling dasar, terutama untuk siswa kelas 1 SD, bisa cek panduan Materi Bahasa Inggris Introduction (Perkenalan) Kelas 1 SD Kurikulum Merdeka yang sudah disesuaikan dengan tahap perkembangan anak.

Di artikel ini, kita akan membahas 10 aktivitas kreatif yang bisa bikin anak jatuh hati pada bahasa Inggris. Setiap aktivitas akan saya bedah lengkap: konsep, cara melakukannya, contoh nyata, variasi, tips mengatasi tantangan, dan manfaat jangka panjangnya.

1. Storytelling ala Dongeng Interaktif

Kalau biasanya kita cuma bacain dongeng, coba ubah konsepnya jadi dongeng interaktif.
Maksudnya, anak nggak cuma duduk mendengarkan, tapi juga ikut terlibat dalam cerita.

Cara Melakukannya:

• Pilih buku cerita bahasa Inggris yang bahasanya sederhana.
  Contoh: “The Very Hungry Caterpillar” atau “Brown Bear, Brown Bear, What Do You See?”
• Bacakan dengan intonasi yang penuh ekspresi.
• Berhenti di tengah kalimat, lalu minta anak menebak kata berikutnya.
  Misal: “The caterpillar was very… (hungry!)”
• Sambil bercerita, tunjukkan ilustrasi dan ajak anak menyebut nama benda dalam gambar.

Kenapa Efektif:

Storytelling menggabungkan visual, audio, dan emosi. Anak menangkap kata baru bukan karena dipaksa menghafal, tapi karena mereka “merasakan” cerita.

Tips Plus:

• Kalau anak suka menggambar, minta dia menggambar ulang tokoh atau adegan cerita.
• Ubah ending cerita jadi versi mereka sendiri ini mengasah kreativitas dan kosakata.

2. Lagu dan Gerakan (Action Songs)

Anak-anak suka musik. Tambahkan gerakan sederhana, dan tiba-tiba belajar bahasa Inggris jadi seperti main.

Contoh Lagu:

• “Head, Shoulders, Knees and Toes” (untuk anggota tubuh)
• “If You’re Happy and You Know It” (untuk kata kerja)
• “The Wheels on the Bus” (untuk kosakata seputar kendaraan dan aksi)

Cara Melakukannya:

• Putar lagu versi anak-anak di YouTube atau dari CD.
• Nyanyikan sambil melakukan gerakan sesuai lirik.
• Ulangi beberapa kali sampai anak otomatis bisa ikut.

Kenapa Efektif:

• Musik mempermudah pengingatan kosakata.
• Gerakan membantu anak menghubungkan kata dengan makna secara fisik (kinesthetic learning).

Variasi:

Bikin versi lagu sendiri dengan mengganti kata.
Misal dari “The wheels on the bus go round and round” jadi “The cats in the house go meow meow meow”.

3. Permainan Tebak Gambar (Flashcard Game)

Flashcard sering dianggap “alat belajar biasa”, tapi kalau dikemas dengan permainan, bisa jadi seru.

Ide Permainan:

• Guess and Grab: Letakkan 5–6 flashcard di lantai. Sebutkan kata dalam bahasa Inggris. Anak harus cepat mengambil kartu yang dimaksud.
• What’s Missing?: Susun 5 kartu, anak lihat selama 10 detik, lalu tutup matanya. Hilangkan satu kartu, minta dia menebak yang hilang.

Kenapa Efektif:

Permainan ini melatih kecepatan memahami kata, dan menambah adrenalin kecil yang bikin anak bersemangat.

Tips Plus:

Buat flashcard bersama anak misalnya menggambar sendiri atau memotong gambar dari majalah. Ini membuat mereka merasa lebih “memiliki” materi belajarnya.

4. Role Play (Bermain Peran)

Bermain peran adalah cara alami untuk mempraktikkan bahasa.

Contoh Tema:

• Restoran (anak jadi pelayan, orang tua jadi pelanggan)
• Pasar (jual beli buah, sayur, mainan)
• Dokter dan pasien

Cara Melakukannya:

• Siapkan properti sederhana: topi, apron, mainan uang, atau stiker.
• Gunakan kalimat bahasa Inggris sederhana.
  Contoh: “How much is this apple?” – “It’s two dollars.”
• Biarkan anak juga membuat dialog sendiri, walaupun belum sempurna.

Kenapa Efektif:

• Melatih speaking dalam konteks nyata.
• Anak lebih ingat kosakata karena langsung digunakan.

Tips Plus:

Ganti peran secara berkala. Kadang anak jadi dokter, kadang jadi pasien. Variasi membuat mereka belajar dari dua sisi.

5. Cooking Together (Masak Bersama)

Masak bersama itu bukan cuma seru, tapi juga penuh kosakata.

Langkah:

• Pilih resep sederhana: sandwich, salad, pancake.
• Sebutkan bahan dan alat dalam bahasa Inggris: bread, knife, plate, lettuce.
• Gunakan instruksi singkat: cut, mix, pour, stir.

Kenapa Efektif:

• Anak belajar kata kerja dan nama benda sambil melakukan aksi nyata.
• Aktivitas ini juga melatih konsentrasi dan kerja sama.

Tips Plus:

Bikin buku resep mini berisi foto hasil masakan dan tulis langkahnya dalam bahasa Inggris.

6. Treasure Hunt (Berburu Harta Karun)

Siapa yang nggak suka mencari harta karun? Konsep ini bisa dipakai untuk belajar bahasa Inggris.

Cara Melakukannya:

• Sembunyikan benda di rumah.
• Buat petunjuk dalam bahasa Inggris, misalnya: “Go to the room where you sleep” atau “Look under the table”.
• Setiap petunjuk mengarah ke tempat berikutnya sampai ketemu “harta karun” (misalnya snack atau mainan kecil).

Kenapa Efektif:

• Anak belajar memahami kalimat perintah.
• Menggabungkan aktivitas fisik dan bahasa membuat otak lebih aktif.

7. Art and Craft with English Instructions

Kegiatan seni seperti menggambar, melipat kertas, atau membuat kerajinan tangan bisa jadi sarana belajar.

Contoh:

• Origami: sambil memberi instruksi “Fold in half”, “Turn it over”.
• Lukisan: sebut warna dan bentuk yang digunakan.
• Kolase: minta anak mencari gambar tertentu dari majalah.

Kenapa Efektif:

Instruksi sederhana yang diikuti secara langsung membuat anak terbiasa mendengar dan memahami bahasa Inggris tanpa menerjemahkan.

8. English Movie Time

Nonton film bahasa Inggris adalah cara pasif sekaligus aktif untuk belajar.

Pilihan:

• Kartun edukatif seperti “Peppa Pig”, “Dora the Explorer”, atau “Blue’s Clues”.
• Film animasi dengan subtitle bahasa Inggris.

Cara Efektif:

• Tonton satu episode pendek.
• Diskusikan isinya setelah selesai.
• Tanyakan hal-hal seperti: “Who is your favorite character?” atau “What did they do?”

9. Daily Labeling di Rumah

Tempelkan label bahasa Inggris di benda-benda rumah: door, window, chair, fridge.

Cara:

• Gunakan kertas warna-warni agar menarik.
• Setiap kali lewat, ajak anak menyebutkan kata tersebut.
• Bisa juga ganti label setiap minggu untuk variasi.

10. Jurnal Bahasa Inggris

Minta anak menulis atau menggambar kegiatan sehari-hari di buku khusus.

Contoh:

• “Today I played with my friend.”
• Gambar kucing, lalu tulis “This is my cat. She is cute.”

Kenapa Efektif:

Menulis membantu anak mengingat kata dan melatih struktur kalimat.

Penutup

Membuat anak suka bahasa Inggris bukan soal berapa banyak kosakata yang mereka hafal, tapi seberapa positif hubungan mereka dengan bahasa itu. Kalau anak merasa senang, aman, dan bebas mencoba, mereka akan terus belajar bahkan tanpa diminta.

Kunci dari semua aktivitas ini adalah konsistensi dan variasi. Lakukan secara rutin tapi dengan bentuk yang selalu segar. Dengan begitu, bahasa Inggris bukan lagi “pelajaran”, tapi bagian dari permainan sehari-hari.

Oh iya, kalau kamu tertarik mempelajari materi bahasa Inggris lainnya, kamu bisa baca-baca artikel kami yang lainnya di website Kelas Online Mr.BOB Kampung Inggris ini ya teman-teman. Jangan lupa untuk follow akun instagram dan follow juga akun tiktok kami ya teman-teman. Kalau kamu kebingungan saat belajar bahasa Inggris, kamu bisa tanyakan materi bahasa Inggris, yang kamu kurang paham sama mentor kami loh teman-teman. Kamu bisa konsultasi di whatsapp kami dulu yuk disini ! Semoga artikel ini bermanfaat dan selamat belajar, ya!